Minggu, 08 Agustus 2010

X Japan



adalah band musik J-Rock asal Jepang yang dibentuk tahun 1982 oleh pianis sekaligus drumer bernama Yoshiki dan vokalis Toshimitsu "Toshi" Deyama.Band yang aslinya bernama X ini melambung ke puncak kesuksesan setelah merilis album kedua mereka BLUE BLOOD. Mereka memulai karier sebagai band Heavy metal dan akhirnya beralih ke Progressive Rock, sambil terus menulis lagu-lagu ballad. Mereka sendiri menyebut musik mereka sebagai "Speed Metal" dan "Rock Ballad". Setelah mengeluarkan 3 album berikutnya, band ini bubar tahun 1997, setelah menyelenggarakan konser "The Last Live" tanggal 31 Desember 1997.

Selasa, 03 Agustus 2010

Ayo Bersepeda

Sepeda...
Bukan hal asing lagi dalam kehidupan kita..Transportasi roda dua ini sangat akrab dengan semua kalangan.Dari mulai anak-anak,remaja hingga orang tua pula.

Namun ada sedikit pendapat saya tentang sepeda yang akan saya utarakan...
Sepertinya keberadaan sepeda kini mulai hilang dalam kalangan masyarakat.Apakah karena akibat mulai maraknya transportasi bermotor?? Sepertinya memang tak dipungkiri salah satu faktor tersebut penyebab berkurangnya keberadaan sepeda.Kendaraan bermotor pun kini mulai mudah didapat dengan harga yang mulai terjangkau dengan adanya sistim pembayaran kredit.

Banyak dari kalangan masyarakat kini lebih memilih menggunakan kendaraan bermotor.Alasan utamanya karena lebih praktis dan hemat...dalam waktu maupun tenaga.
Memang alasan tersebut masuk akal dalam suatu kondisi tertentu saja..alasan lain adalah karena malas menggunakan sepeda dan ada kepercayaan dalam masyarakat yang menganggap sepeda itu kuno atau ketinggalan jaman,ada pula sebagian masyarakat naik sepeda akan menurunkan derajat pengguna sepeda tersebut.

Pertama kali saya mendengar alasan tersebut memang terasa aneh...bagaimana seorang menghubungakan antara sepeda dengan derajat hidup??

Ada lagi yang mengatakan bahwa menggunakan sepeda mengakibatkan terlambat atau tidak tepat waktu sampai tujuan.Persepsi demikian saya kira salah..karena pengalaman saya naik sepeda pun tidak pernah terlambat datang sampai tujuan.Malah kebalikan dengan teman teman saya yang menggunakan kendaraan bermotor.
Pengguna sepeda seperti saya mungkin bisa mengira-ira jarak tempuh serta waktu yang dibutuhkan dari rumah sampai tujuan dan juga kecepatan kita mengayuh sepeda.
Pengalaman menggunakan sepeda dari rumah sampai sekolah,saya berangkat 30menit sebelum jam masuk ditutup(06.30)perjalanan kurang lebih memakan waktu 20 menit atau 15 menit(kalau ngebut,hehehe).Saya masih punya 10 menit untuk bercanda atau ngbrol dengan teman-teman di sekolah.
Nah bagaimana dengan teman saya yang menggunakan kendaraan bermotor??mereka berangkat 8-10menit sebelum jam masuk,dan tak jarang mereka terlambat,padahal jarak rumah mereka pun sama dengan rumah saya bahkan ada yang lebih dekat.

Ada faktor menyepelekan juga jika menggunakan kendaraan bermotor.Kita berfikir bisa dengan mudah mengatur kecepatan kendaraan kita(ngebut) untuk sampai tujuan,bukan kah dengan begitu juga berisiko terjadinya kecelakaan??

Sepeda selain mudah digunakan juga tak membutuhkan ruang yang banyak di jalan-jalan umum..paling tidak dengan menggunakan sepeda kita ikut mengurangi kepadatan kendaraan di jalana,terutama di kota-kota besar.
Dengan bersepeda kita juga melakukan olah raga,terutama persambungan lutut,lengan tangan,juga jantung.
Dengan bersepeda kita juga ikut mengurangi polusi udara..

Mari kita Bersepeda.....

Khalil Gibran


Sejarah Kehidupan Khalil Gibran


Kahlil Gibran lahir di Basyari 6 Januari 1883 , Libanon dari keluarga katholik-maronit. Bsharri sendiri merupakan daerah yang kerap disinggahi badai, gempa serta petir. Tak heran bila sejak kecil, mata Gibran sudah terbiasa menangkap fenomena-fenomena alam tersebut. Inilah yang nantinya banyak mempengaruhi tulisan-tulisannya tentang alam.
Pada usia 10 tahun, bersama ibu dan kedua adik perempuannya, Gibran pindah ke Boston, Massachusetts, Amerika Serikat. Tak heran bila kemudian Gibran kecil mengalami kejutan budaya, seperti yang banyak dialami oleh para imigran lain yang berhamburan datang ke Amerika Serikat pada akhir abad ke-19. Keceriaan Gibran di bangku sekolah umum di Boston, diisi dengan masa akulturasinya maka bahasa dan gayanya dibentuk oleh corak kehidupan Amerika. Namun, proses Amerikanisasi Gibran hanya berlangsung selama tiga tahun karena setelah itu dia kembali ke Beirut, di mana dia belajar di Madrasah Al-Hikmat sejak tahun 1898 sampai 1901.

Minggu, 01 Agustus 2010

Bulan Ramadhan - Puasa Menjelang

Tak terasa..kita akan bertemu kembali dengan bulan Ramadhan,bulan penuh rahmat,bulan penuh berkah,bulan penuh kebahagian,bulan penuh pengampunan dari Alla SWT... dan b.ulan yang ditunggu seluruh umat muslim.

Ingat bulan Ramadhan,ingat pula Puasa...Dua hal yang selalu berkaitan tersebutlah yang seakan membuat seluruh umat muslim menyambutnya dengan suka cita.
Banyak hal-hal yang terjadi dalam bulan bulan Ramadhan..selain Puasa tentunya, ada peristiwa Nuzulul Qur'an..sejarah yang mengingatkan kita tentang turunnya Kitab Suci Al'quran...

Bulan suci Ramadhan sendiri,seakan selalu mengingatkan saya akan banyaknya kenangan,salah satunya tentang kisah cinta saya ( lhoo...???).Tak di pungkiri memang...hehehe,
Mengingatkan pula akan masa kecil saya...seakan kenangan itulah yang membuat saya mengerti arti Waktu sesungguhnya.. "Waktu tak akan pernah kembali.."
Sedikit cerita tentang masa kecil saya..banyak yang saya lakukan bersama teman teman pada saat itu.Mulai dari Ronda bersama ( membangunkan orang untuk Saur) kami memakai alat dapur kemudian kami pukul-pukul sehingga terdengar bunyi yang berisik (diduga panci salah satu teman saya bolong dan dia dimarahi orang tuanya),Sholat Tarawih bersama teman(berisik di dalam Masjid...ini jangan ditiru!),Tadarus Al'quran,maen petasan,ngabuburit,sampai hal nakal lainnya seperti mencuri mangga tetangga(ini juga jangan ditiru!!)...hahaha...yah begitulah kenangan saya sewaktu kecil...rasanya ingin mengulang kembali.
Berbeda setelah saya dewasa kini...hanya nongkrong di depan tivi saja atau komputer.. T.T


Bulan Ramadhan kemudian ditutup dengan ditutup dengan Idul Fitri pada tanggal 1 Syawal pada penanggalan Hijriyah,tak lupa sebelumnya kita membayar Zakat Fitrah..malam Idul Fitri terasa sangat ramai,dengan dikumandangkan takbir dari tiap tiap masjid hingga esok Sholat Id.
Idul Fitri....hari raya umat Islam,hari suka cita,dimana kita saling bermaaf-maafan...Biasanya juga sebagai ajang pamer baju baru...hehehehe,
Hari yang benar benar menyenangkan..bertemu sanak saudara,dapat uang saku dari om-tante kakek nenek ( ini yang gak boleh terlewatkan..!!),makan kue-kue khas lebaran,makan ketupat sayur pula...



Itulah bulan Ramadhan...bulan penuh warna suka cita,dan yang tak kalah pentingnya dengan adancya bulan Ramadhan menjadikan tolak ukur untuk senantiasa terus menambah amalan kita.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...